Mengenal 5 Perbedaan Umroh dan Haji
Jika Anda beribadah di Tanah Suci, Anda tahu ada dua jenis ibadah. Yang pertama adalah haji dan umrah. Ada perbedaan yang cukup mendasar antara haji dan umrah dalam melakukan dua ibadah tersebut. Memahami perbedaan haji dan umrah diharapkan dapat membantu Anda mempersiapkan diri untuk mengunjungi Tanah Suci untuk beribadah sebagai seorang muslim. Lalu, apa perbedaan umroh dan haji? Berikut simak ulasannya di bawah ini.
1. Pengertian Haji dan Umrah
Arti haji secara bahasa atau etimologi adalah menyengaja atau menuju. Sedangkan menurut istilah haji berarti dengan menyengaja pergi ke Tanah Suci (Mekkah) untuk beribadah, melakukan Tawaf, Sa'i dan berdiri di Arafah serta memenuhi segala syarat-syarat haji dalam waktu yang telah ditentukan.
Sedangkan makna umrah secara bahasa atau etimologi berasal dari kata i'tamara, yang berarti berkunjung. Dalam hukum Islam, ibadah umrah berarti mengunjungi Baitullah atau (Masjidil Haram) dengan tujuan mendekatkan diri kepada Allah SWT, memenuhi semua syarat untuk waktu yang tidak ditentukan.
2. Hukum Haji dan Umrah
Hukum haji itu fardhu sedangkan umrah itu sunnah atau tatawwu Dari dalil-dalil yang ada, jelas bahwa hukum haji adalah wajib bagi orang yang mampu. Meskipun umroh disebut sunnah atau tatawwu.
Tatawwu tidak wajib, tetapi baik untuk dilakukan dalam mendekatkan diri kepada Allah. Juga, melakukannya lebih penting daripada tidak melakukannya, karena tatawwu memiliki pahala. Namun, perintah haji hanya berlaku sekali seumur hidup.
3. Waktu Pelaksanaan
Seperti yang Anda ketahui, ziarah berlangsung untuk waktu yang terbatas. Ibadah haji dilakukan hanya dari akhir bulan Syawal hingga awal bulan Dzulhijjah. Contoh: Anda berhaji ke Tanah Suci selama kurang lebih 40 hari. Karena itu, sebelum memulai haji, Anda harus mengurus persiapan finansial, fisik, dan spiritual Anda agar haji Anda lancar dan damai. Untuk layanan umrah sendiri, Anda sebagai jemaah bisa merencanakan untuk pergi ke layanan tersebut kapan pun Anda mau.
4. Rukun Haji dan Umrah
Dalam melaksanakan ibadah di Tanah Suci, terdapat perbedaan antara haji dan umrah berdasarkan rukun yang dilakukan sebagai jamaah. Ketika menunaikan ibadah haji, harus memenuhi rukun haji, yang meliputi niat untuk ihram, wukuf di Arafah, Tawaf, dan memotong rambut Anda.
Sedangkan untuk ibadah umrah, adalah tidak adanya wukuf di Arafah. Jadi, sebagai jamaah umrah, yang harus dilakukan adalah melengkapi niat ihram, tawaf, sa’i serta memotong rambut.
5. Durasi Haji dan Umroh
Kemudian perbedaan berikutnya tergantung pada durasi pelaksanaannya. Ibadah haji biasanya berlangsung lama dilakukan 4 atau 5 hari. Pelaksanaannya dimulai dari tanggal 9 Dzulhijjah hingga tanggal 13 Dzulhijjah. Sementara, ritual umrah hanya memakan waktu sekitar dua hingga tiga jam.